📅 6 Oktober 2025 🎉 Benih Kecil yang Bertumbuh Menjadi Pohon Besar

Pada 6 Oktober 1970, di Sukabumi, Jawa Barat, Pdt. H.L. Senduk bersama rekan-rekannya mendirikan sebuah organisasi gereja baru bernama Gereja Bethel Indonesia (GBI). Sebelumnya beliau bergabung dengan GPdI, namun karena tuntunan Tuhan, ia memutuskan memisahkan diri dan menanam sebuah pelayanan baru. Langkah ini tidak mudah. Hanya berawal dari jemaat kecil, dengan dukungan istrinya, Pdt. Helen Theska Senduk, serta rekan-rekan hamba Tuhan lainnya, pelayanan ini bertumbuh. Pada 1972, pemerintah secara resmi mengakui keberadaan GBI melalui SK Menteri Agama RI Nomor 41. Dari satu jemaat di Petamburan, Jakarta, GBI berkembang hingga menjadi gereja Pentakosta Karismatik terbesar di Indonesia, bahkan menjangkau bangsa-bangsa.

“Yesus berkata: Hal Kerajaan Sorga itu seumpama biji sesawi yang diambil dan ditaburkan orang di ladangnya. Memang biji itu yang paling kecil dari segala jenis benih, tetapi apabila sudah tumbuh, ia lebih besar daripada sayuran yang lain...”
 â€” Matius 13:31–32

Firman ini nyata dalam sejarah GBI. Dari sebuah biji kecil yang ditanam dengan iman, doa, dan pengorbanan, lahirlah sebuah pohon besar yang memberi naungan rohani bagi jutaan orang. Tindakan kecil, keberanian untuk melangkah dalam ketaatan, Allah lipatgandakan menjadi dampak besar bagi Indonesia dan dunia.

Saudara, kisah lahirnya GBI adalah bukti bahwa tidak ada langkah iman yang sia-sia. Mungkin saudara merasa pelayanan atau tindakan saudara terlalu kecil. Tetapi ingat, Allah sanggup menjadikannya pohon besar yang menghasilkan buah bagi bangsa-bangsa.

Pertanyaan refleksi:
Apakah saudara mau menabur tindakan kecil dalam iman, percaya bahwa Allah sanggup memakainya untuk dampak besar di generasi ini?

Kalimat kunci:
Benih kecil yang ditabur dengan iman akan bertumbuh menjadi pohon besar bagi kemuliaan Kristus.

 

Stay Connected

To stay up to date on everything happening at GBI Eben Haezer, subscribe to our weekly newsletter.